Rabu, 18 Oktober 2023

KONFIGURASI MAIL SERVER PADA DEBIAN 10

MAIL SERVER


PENGERTIAN 

Mail server adalah suatu program dalam layanan internet yang berbasis cloud computing yang dipakai untuk membuat pengiriman dan/atau penerimaan email via jaringan server mail yang sama. Mail ini pada awalnya disebut sebagai VMailer dan IBM Secure Mailer, yang terus dikembangkan hingga menjadi Posfix pertama yang dikeluarkan pada tahun 1999.

FUNGSI


Sebagai program yang dapat mengatur pengiriman email agar dapat diterima dengan aman, cepat, dan tanpa kendala oleh penerima email. Tujuan dari mail server adalah membuat sebuah jaringan transportasi email yang lancar tanpa adanya kendala interupsi dari pihak luar. Serta, mail juga mempunyai fungsi lain seperti dapat dipakai untuk mengatur distribusi email yang masuk dan keluar.
  

KELEBIHAN

  1. Lebih cepat dan efisien 
  2. Lebih private
  3. Bisa langsung diatasi jika terjadi kerusakan
  4. Lebih mudah mengatur akun

KELEMAHAN

  1. Tidak praktis dari segi infrastruktur.
  2. management server
  3. Aktivitas SPAM

LANGKAH LANGKAH MENGKONFIGURASI MAIL SERVER

1. Ketik perintah  su untuk masuk ke super user, gunanya untuk login ke user root bertujuan untuk memiliki semua akses ke seluruh system di linux.





2. Ketik nslookup manda.com untuk mengecek atau mengetahui nama domain kita.






3. Ketik /etc/bind/db.manda . Ketik seperti pada gambar.








 




4. Ketik /etc/bind/db.192 . Ketik seperti pada gambar.













5. Lakukan restart pada bind9 dengan ketik perintah /etc/init.d/bind9 restart .





6. Ketik nslookup 192.168.4.1 (isi ip mu) untuk mengecek atau mengetahui nama domain kita.






7. Install mail server.
    a. Ketik perintah apt install postfix dovecot-imapd dovecot-pop3d -y 










    b. Akan muncul seperti ini, klik enter untuk ok 











  c. Pilih Internet Site 











    d. Isi domain yang akan dipakai 











8. Ketik maildirmake.dovecot /etc/skel/Maildir untuk membuat directory agar tersimpan di mail server kita.











9. Ketik perintah nano /etc/postfix/main.cf untuk mengkonfigurasi aplikasi. Ketik home_mailbox = Maildir/ pada bagian bawah inet_protocols = all .











10. Konfigurasi kan aplikasi dovecot.
    a. Ketik nano /etc/dovecot/conf.d/10-mail.conf dan hapus tanda # serta ketik no , seperti gambar.


    b. Ketik nano /etc/dovecot/conf.d/10-auth.conf 
        hapus tanda # dan ganti yes menjadi no seperti pada gambar.












    c. Ketik nano /etc/dovecot/dovecot.conf
        hapus tanda # dan ganti menjadi listen = *_  ,seperti pada gambar.













11. Ketik dpkg-reconfigure postfix untuk melakukan konfigurasi kembali pada paket aplikasi postfix.
    a. Akan muncul tampilan seperti ini, klik enter untuk ok.













b. Pilih Internet Site.













c. Isi domain yang akan dipakai.














d. Pilih Ok dengan klik enter.














e. ganti dan sesuaikan pada gambar.





f. Pilih  No dengan klik enter.


g. Pada bagian paling akhir barisan, kita isi dengan ip kita. contoh 192.168.4.1/24.


h. Pada Mail size limit (bytes) kita Ok saja dengan klik enter.


i. Pilih Ok dengan klik enter.


j. Pilih ipv4 dan enter.


12. Lakukan restart postfix dovecot dan Bind9.
    

13. Kirim email dengan mengetik perintah telnet manda.com 25 . Lalu ketik seperti contoh :
mail from: root (enter)
rcpt to: manda (enter)
data (enter)
(ketik pesan yang akan kamu sampaikan) (enter)
.
quit (enter)



14. Lihat email yang sudah di kirim tersebut dengan mengetik perintah telnet manda.com 110 . Laku ketik seperti contoh :
user manda (enter)
pass mandakece (enter)
stat (enter)
retr 2 (atau nomer urutan pesanmu) (enter)
quit (enter)



 
                  
TERIMA KASIH
Nama Kelompok :
1. Amanda Ramadhani Putri Pangesti/04
2. Azzahrah Pramagda Ristasari/13
3. Bunga Octavia Ramadani/17
4. Calista Adyvia/18 




















   

Jumat, 13 Oktober 2023

KONFIGURASI REMOTE SEVER PADA DEBIAN 10

REMOTE SERVER


1. PENGERTIAN

Remote server adalah  server yang bisa diakses dari jarak jauh. Jadi, meskipun pengguna tidak berada di jaringan LAN yang sama, bisa tetap masuk ke sistem server tersebut.

2. CARA KERJA 

Penggunaan remote server seperti melakukan sebuah panggilan telepon. Komputer yang digunakan untuk mengakses ibarat perangkat telepon yang digunakan untuk melakukan panggilan, sedangkan IP server ibarat nomor tujuan panggilan. Untuk mendapatkan akses ke server yang dituju, maka di komputer akses akan melakukan permintaan izin akses, setelah itu akan diminta mengisikan username dan password untuk login. Setelah berhasil login, maka dapat melakukan akses penuh pada server.

3. FUNGSI 

> Menghidupkan dan mematikan komputer jarak jauh.
> Mengontrol atau mengendalikan komputer lain.
> Menyalakan dan mematikan server jarak jauh.
> Memantau penggunaan resource pada sebuah jaringan.
> Memudahkan memantau keamanan server.
> Memudahkan perbaikan sistem.

 4. KELEBIHAN

1. Performa stabil, ringan, dan cepat.
2. Menyediakan puluhan ribu packages sesuai kebutuhan berbagai pengguna.
3. Menyediakan tiga repository untuk Debian: versi stabil, testing, dan tidak stabil. Sehingga, pengguna bisa memakai versi yang sudah matang sekaligus mencoba rilisan terbaru.
4. Mendukung berbagai arsitektur hardware sehingga bisa digunakan di sebagian besar komputer.
5. Bisa digunakan secara luas, baik pada desktop, laptop, hingga server.
6. Upgrade ke versi terbaru dengan mudah dan sederhana.
7. Menyedikan dokumen instruksi yang lengkap dan detail.

5. KEKURANGAN

  • Dukungan software yang populer, namun ada beberapa software alternatif yang fungsinya masih sama. Pengguna debian yang masih baru harus membiasakan dengan software-software yang kompatibel dengan linux. Ada juga beberapa software yang berjalan di Windows dapat juga berjalan di linux jika menggunakan PlayOnLinux.
  • Saat terjadi masalah error pada linux sulit mengatasinya.
  • Memakan repository sebesar 40-60 GB
  • Sangat sulit memasukkan software versi terbaru kedalam distronya.

6. LANGKAH LANGKAH

1.  Buka terminal, lalu ketik su
2. Konfigurasi ip server dengan mengetikan nano /etc/network/interfaces dan isi sesuai dengan gambar tersebut. kemudian tekan tombol ctrl+x dan ketik y, lalu enter.


3. Restart konfigurasi dengan mengetik perintah /etc/init.d/networking restart




4.  Cek ip sudah berhasil atau belum dengan mengetik perintah ip a



5.  Masukan DVD binary 1 terlebih dahulu kemudian ketik perintah apt-cdrom add


6. Kemudian install package openssh-server dengan mengetik apt-get install openssh-server, lalu ketik y kemudian enter. Jika berhasil maka akan ada tulisan 0 upgrade 0 newly installed 0 to remove and 0 not upgraded jika kembali mengetikkan perintah tersebut. 

7.  Jika sudah, konfigurasi IP di komputer client terlebih dahulu.



8. Selanjutnya buka aplikasi putty, kemudian masukkan IP server pada bagian hostname. Jika ada pertanyaan klik saja yes.
  

9. Login dengan menggunakan user biasa, jika tampilannya seperti ini, itu artinya proses instalasi ssh server berhasil.

10. Untuk bisa login root di aplikasi putty, maka kembali ke terminal dan ketik perintah nano /etc/ssh/sshd_config setelah masuk ke konfigurasi kemudian cari kata PermitRootLogin. Setelah menemukan kata tersebut hapus tanda pagar dan ganti kata menjadi PermitRootLogin yes. PermitRootLogin yes berarti kita mengizinkan login dengan menggunakan user root. lalu ctrl + o dan ctrl + x


11. Setelah itu jangan lupa merestart  konfigurasi dengan mengetik /etc/init.d/ssh restart 


12. Kemudian kembali ke putty login dengan menggunakan user root.



Jika sudah seperti itu maka sudah selesai.





Nama Kelompok :
1. AMANDA RAMADHANI PUTRI PANGESTI/ 04
2. AZZAHRAH PRAMAGDA RISTASARI/ 13
3. BUNGA OCTAVIA RAMADANI/ 17
4. CALISTA ADYVIA/ 18





























Keamanan Attack With Slowhttp and Web Server dan Melakukan Defense Debian 11

  ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH Hallo teman - teman... kita ketemu lagi, kali ini kita akan membahas keamanan lagi tapi ...